Ya..derita cukup sering mampir dalam kehidupan manusia mestinya sih ia berada ditempat yang tersembunyi tetapi sebagian kita gagal menyimpannya..
Ada yang menampilkannya lewat mimik wajah yang mengharu biru dengan segera mengundang simpati banyak orang..
Ada yang meminta agar dunia mengerti suasana dirinya..sebagian lain tidak segera cerita tetapi teknologi informasi memfasilitasi "kesepian"-nya untuk segera berbagi lewat status sosial media..dan mempublikasikan derita kepada semuanya..
Tetapi ada saja jenis orang yang menyediakan waktu menghiburmu..yang penuh ketulusan menyatakan kepadamu..." I will be your shoulder to cry on dear "..
Pastinya orang itu bukan berarti lebih bahagia walaupun terlihat kuat..tenang dan terjaga..hanya karena ia berjuang untuk itu semua..menahan penderitaan hidupnya untuk menghibur derita orang lain...Ia ga beda dengan kita yang banyak persoalan namun ia tak mau disetir oleh berbagai masalah..sehingga sang masalah pergi sia sia..
Maka..banyak orang bertanya dan mengadu kepadanya..apakah ia jenis orang suci ?..tidak sama sekali..ia sama dengan kita..bedanya Ia malu menceritakan "kesusahan" dirinya..
Ia enggan menyusahkan keadaan sekitarnya dengan kesusahan dirinya..ia memilih untuk memikirkan kepentingan orang lain ketimbang kesulitan yang tengah ia hadapi..
Dimana posisi kita kini ?
6 komentar:
Bisaaa aja bikin notes nya, enak dibaca dan perlu :)
heheheh Thanks..
Yang mengeluhkan masalah di media sosial seperti facebook...sama aja meratap di depan tembok ratapan hahahahah cuma beda media aja ( pis ah cuma becanda :p )
Hehehe tiap orang karakternya beda beda..mungkin dgn nulis status di medsos dan semua orang tau bisa bikin dia plong.
Iya...kembali kepada pilihan hidup masing-masing ya, hak nya masing-masing untuk mengekspresikan diri.
yup...betul banget...:D
Posting Komentar