Rasa itu hadir mengendap tanpa suara
terdiam namun penuh makna
meninggalkan sisa harap
menyimpan beragam cerita
Termangu melepas rindu
terbayang senyum manis
terlalu banyak yang dipendam
aghh dirimu bagai tanpa nama
( D Green House )
Air senantiasa mengajarkan kita untuk merendah walau berasal dari tempat yang tinggi..ia selalu ingin kebawah..semakin besar semakin banyak jumlahnya..air kian semangat untuk bergerak kebawah..
ia selalu mencari celah untuk bisa mengaliri dunia dibawahnya..
Awan berasal dari tempat yang rendah tapi ingin cepat berada ditempat tinggi..semakin ringan semakin ia tidak berbobot..
awan semakin ingin cepat meninggi tapi ketinggian awan cuma jadi bahan permainan angin..
Semoga aku bisa menjadi seperti air...Aamiin..
Hujan lagi pagi ini...hati sedang tidak bersemangat...
Dhuha-ku belum tertunaikan...resahku terus berkecamuk..
Hati itu adalah aku..
Tertawa..menangis dan kadang gelisah..
berusaha mengikhlaskan sesuatu yang hilang..
berat..
dikegelisahan berharap sesuatu keajaiban datang dalam pinta didoa doaku..
Aku tau..Ikhlas adalah sikap batin yang paling ampuh untuk membuat hidup bahagia..
tapi aku tau untuk bisa mencapainya sungguh bukan proses yang mudah..ada kalanya harus dibenturkan dalam situasi yang membuat hati tak berdaya..baru mau belajar untuk ikhlas kadang bertemu dengan keadaan yang membuat langkah menjadi berat..
kurangkai kata doa terangkai indah tertata pada-Mu karena aku tau Doa bisa mengubah segalanya..
Ya Allah aku sangat Percaya dan yakin..Segala sesuatu ditentukan oleh niatnya..jika niat baik..hidup akan baik...Ya Allah dengan niatku yang tulus ..aku ingin semuanya berjalan baik tanpa ada masalah dan ujian yang lebih berat lagi..
** Ikhlas ini membuat lelah diketerbatasanku **
Lihatlah kawan..mataku masih berkobar menyala nyala walau tubuhku dihempas badai waktu tapi ruhku tetap menderu..
walau terik mentari menguras sumur keringatku tapi aku masih punya stok lautan semangat yang sampai kapanpun takkan habis tertelan suhu
Sehingga jiwaku takkan gersang dan beku walau hujan mengguyur tubuhku..
Aku takkan menggigil karena kobaran semangat terus membakar tekadku tolong sampaikan pada dunia mataku masih belum lelah menatap dan menjemput mimpi mimpiku dan akan kujemput kematian dengan senyuman.
Hati adalah hubungan manusia dengan Tuhan-Nya karena hati adalah tempat bersemayamnya Iman..hati juga menjadi kunci hubungan dengan sesama...hubungan yang dilandasi kejernihan hati dapat menjadikan hubungan yang lebih sehat dengan siapapun..karena hubungan yang lebih sehat..
hati akan mengedepankan kasih sayang..kejujuran..kebersamaan dan saling menghormati..
hubungan dengan manusia akan terasa menyenangkan..menghadirkan kedamaian dan kebahagiaan..dengan demikian akan semakin banyak orang lain yang akan memberikan dukungan bagi kesuksesan..
Hati yang terbelenggu cahaya kejernihannya tidak dapat memancar kepermukaan..inilah yang dapat melemahkan kehidupan spiritual..kalau dibiarkan dapat menjadikan diri semakin sulit mendengarkan bisikan hati dan lebih mempercayai atau mengandalkan kemampuan otak.. produk pikiran atau akal semata..
Inilah yang akan melahirkan ketidak seimbangan antara kemampuan nalar dengan hati nurani sehingga melahirkan berbagai masalah dalam kehidupan..berusaha menjaga kejernihan hati agar rahmat dan berkah-Nya senantiasa mengalir dan memberikan yang terindah untuk hati..
Kenal derita ?
Ya..derita cukup sering mampir dalam kehidupan manusia mestinya sih ia berada ditempat yang tersembunyi tetapi sebagian kita gagal menyimpannya..
Ada yang menampilkannya lewat mimik wajah yang mengharu biru dengan segera mengundang simpati banyak orang..
Ada yang meminta agar dunia mengerti suasana dirinya..sebagian lain tidak segera cerita tetapi teknologi informasi memfasilitasi "kesepian"-nya untuk segera berbagi lewat status sosial media..dan mempublikasikan derita kepada semuanya..
Tetapi ada saja jenis orang yang menyediakan waktu menghiburmu..yang penuh ketulusan menyatakan kepadamu..." I will be your shoulder to cry on dear "..
Pastinya orang itu bukan berarti lebih bahagia walaupun terlihat kuat..tenang dan terjaga..hanya karena ia berjuang untuk itu semua..menahan penderitaan hidupnya untuk menghibur derita orang lain...Ia ga beda dengan kita yang banyak persoalan namun ia tak mau disetir oleh berbagai masalah..sehingga sang masalah pergi sia sia..
Maka..banyak orang bertanya dan mengadu kepadanya..apakah ia jenis orang suci ?..tidak sama sekali..ia sama dengan kita..bedanya Ia malu menceritakan "kesusahan" dirinya..
Ia enggan menyusahkan keadaan sekitarnya dengan kesusahan dirinya..ia memilih untuk memikirkan kepentingan orang lain ketimbang kesulitan yang tengah ia hadapi..
Dimana posisi kita kini ?